Kota Jambi – Beberapa hari ini masyarakat diresahkan dengan langkanya gas 3 kg, entah mengapa bisa langka yang biasanya tidak sulit untuk mendapatkan gas yang dibutuhkan tersebut, banyak asumsi masyarakat dengan kelangkaan gas 3 kg tersebut semua asumsi masyarakat bernada negatif.
Kelangkaan gas 3 kg yang bersubsisi ini menyebabkan harga di tingkat agen maupun di toko bervariasi .Harga di agen yang biasanya sesuai dengan harga HET dijual lebih tinggi sementara di toko dijual dengan harga 25 ribu ada juga yang mencapai 30 ribu.
Dengan terjadinya kelangkaan gas 3 kg itu terjadi aksi tanggal 29 November 2017 oleh Aliansi Masyarakat Peduli Gas 3 Kg Jambi mendatangi DPRD Kota Jambi untuk meminta kepada Komisi 2 segera menyikapi kelangkaan gas tersebut.
Ada beberapa tuntutan dari Aliansi Masyarakat Peduli Gas 3 Kg tersebut yaitu:
- Meminta kepada Pihak PemKot Jambi dan DPRD Kota Jambi beserta Instansi terkait, agar lebih aktif dalam melakukan pengawasan dalam pendistribusian Gas 3 kg Bersubsidi yang diperuntukkan bagi masyarakat miskin.
- Meminta agar Pihak PemKot dan DPRD Kota Jambi menindak tegas para Agen serta Pangkalan yang diduga menyalahi aturan yang ada, serta memberikan sangsi pemutusan kerja sama dengan agen dan pangkalan yang nakal.
Orasi ini diteriakkan langsung oleh Korlap Ilyas Bari Dan Attan.
Bapak Sony mewakili Komisi 2 mengatakan akan memanggil pihak-pihak terkait atas terjadinya kelangkaan Gas 3 kg bersubsidi ini.(Achmadi)