Pidie/Aceh – Ketua DPP LSM JARA ( Jaringan Aspirasi Rakyat Aceh ) Iskandar Ar.Rahman mengharapkan kepada Gubernur Aceh bapak Irwandi Yusuf yang akan dilantik pada Rabu 5 Juli 2017 di gedung DPRD untuk merealisasikan janji pada masa kampanyenya, salah satunya adalah program JKA. Selasa, 04 Juli 2017.
Program JKA merupakan produk andalan yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh rakyat Aceh , program pendidikan , ekonomi berbasis rakyat , birokrasi yang merakyat bukan kelompok. Selama ini pelayanan publik lebih mementingkan kelompok daripada kepentingan rakyat Aceh ada kesenjangan pembangunan. Bapak Irwandi harus memperhatikan dan memperjuangkan pembangunan Aceh dari semua sektor dan wilayah Aceh sehingga tidak terjadi diskriminasi pembangunan, menciptakan lapangan kerja dan industri di setiap kabupaten, kota sesuai potensi serta SDM wilayah masing-masing dengan memanfaatkan dana outsus serta mencari , memberikan peluang investasi di Aceh tetutama pengusaha Aceh maupun pengusaha luar negeri. Perbaikan listrik Aceh yg hidup mati setiap saat, apa lagi menjelang bulan ramadhan setiap tahunnya ini butuh perhatian serius gubernur Aceh yang terpilih. Persoalan pupuk petani dan gas yang sering langka dan menjadi permainan mafia pupuk dan gas yang bermain di setiap kabupaten dan kota. Persoalan narkoba yang marak di generasi muda Aceh , mulai dari pelajar, mahasiswa, pemuda , penegak hukum, para pejabat ini harus diberantas sampai ke akar-akarnya dengan melibatkan semua elemen masyarakat, baik LSM, tokoh masyarakat , tokoh adat , tokoh agama serta memberdayakan ketua pemuda Gampong sebagai relawan narkoba di bawah pembinaan dispora Aceh atau BNP Aceh.
“Kami berharap Gubernur Aceh terpilih untuk lebih memperhatikan kesejahteraan rakyat Aceh. Masih banyak rakyat Aceh yang membutuhkan sentuhan Pemerintah Aceh ke depan melalui kebijakan dan program-programnya yang pro rakyat,”ujar Iskandar .
“Salah satu faktor penyebab permasalahan tersebut ialah minimnya lapangan pekerjaan, terutama untuk lulusan perguruan tinggi, apalagi mereka yang tidak mengenyam pendidikan. Serta banyak kemiskinan yang terstruktur selama ini akibat diskriminasi oleh para penguasa kepada rakyat , baik dalam akses pendidikan , kesehatan , dunia kerja maupun akses pelayanan ini akibat adanya sistem dinasti kekuasaan kelompok dan kerabat nya yang merampas hak rakyat Aceh. Semoga ini tidak terjadi pada pemerintahan Irwandi ke depan, insan pers dan LSM, ormas , okp itu juga harus mendapatkan perhatian penuh pemerintahan Aceh ke depan jangan menganggap mereka sebagai ancaman tetapi mereka sebagai mitra kerja dan kontrol sosial dalam rangka mewujudkan kesejahteraan rakyat Aceh,” tutupnya.
Penulis : Nazar
Editor & Publish : Eny
