Jakarta – Ketua Umum Perkindo terpilih, Ir. S. Catur Wibowo, menjelaskan kepada Nusantara News di sela-sela kesibukannya, di Hotel Bidakara, Jumat (20/10), Jakarta Selatan bahwa dalam Munas yng digelar bisa menjadi ajang konsolidasi antara DPP dengan DPD seluruh Indonesia dalam meningkatkan pelayanan pengurusan SBU dan KTA konstruksi dan non konstruksi.
“Pengurusan SBU dan KTA ini sangat penting terus dimaksimalkan, apalagi menghadapi musim proyek, baik itu proyek pemerintah maupun swasta, “terangnya.
Ketua umum terpilih, menjelaskan, tahun 2017 ini, makin besar anggaran disiapkan pemerintah di bidang pembangunan dan pariwisata sesuai dengan programnya Presiden yaitu Nawacita.
Ini sekaligus menjadikan peluang yang sangat besar bagi pelaku jasa konstruksi maupun jasa konsultan.
“Dan tentunya dibutuhkan kesiapan pelaku jasa konstruksi maupun jasa konsultan. Oleh karena itu, dibutuhkan dinamisasi dan soliditas para pelaku jasa konstruksi maupun jasa konsultan, ” terangnya.
“Target kita sebanyak mungkin unsur Perkindo menjadi wakil di LPJKN dan LPJK Propinsi seluruh Indonesia. Saat ini Perkindo sudah memiliki 33 DPD di seluruh Indonesia, “ujar Ir. S. Catur Wibowo.
“Kesiapan tenaga konsultan dan tenaga ahli sangat dibutuhkan terutama menghadapi persaingan yang semakin ketat. Apalagi, dengan diterapkannya pasar bebas Masyarakat Ekonomi Asean ( MEA), “terangnya.
Terwujudnya keadilan, kemakmuran, dan kesejahteraan seluruh Anggota Perkindo dalam partisipasinya pada pembangunan nasional yang berkelanjutan,”ujarnya.
Ir. S. Catur wibowo, menjelaskan ke depannya Perkindo di bawah pimpinan saya harus menjalankan misi penataan dan penguatan organisasi, pelayanan anggota yang harus semakin profesional, fasilitas dan pembinaan anggota dan advokasi anggota, berperan aktif dalam regulasi dan deregulasi, serta membangun komunikasi dan kerjasama antar lembaga dan bekerjasama dengan media, agar seluruh kegiatan dan program Perkindo bisa dipublikasikan. Ferry Marinus