Pontianak, Nusantara-news86.com – Kelangkaan minyak goreng masih menjadi misteri, entah kemana saja di distribusikanya. Sehingga sebagian masyarakat kesulitan mendapatkan minyak goreng dengan harga terjangkau di ritel modern ataupun di pasar tradisional.
Dalam Investigasi lapangan, Nusantara-news86.com menemukan pelaku Distributor yang berada di Kota Pontianak. Kesulitan mendapatkan pasokan minyak goreng dari pabrik PT. Wilmar Cahaya Indonesia juga dialaminya.
Pernyataan tersebut berbeda dengan PT. Wilmar yang melakukan pendistribusian setiap hari kepada distributor sebanyak 100 Ton Lebih. Namun, fakta lapangan Distributor dan masyarakat mengeluh kelangkaan minyak goreng.
Pengakuan Distributor yang berada di
Jalan 28 Oktober Siantan, Kecamatan Pontianak Utara Kota Pontianak. Dirinya mengalami Kesulitan mendapatkan pasokan minyak goreng dari PT. Wilmar. Dalam pengakuanya saat ini hanya mendapatkan jatah 1 tengki dalam 1 minggu dari PT. Wilmar Cahaya Indonesia yang berada di Pontianak.
Namun sebelum terjadi kelangkaan bisa mendapatkan jatah pasokan 3 sampai 4 kali setiap minggu.
Pihak Podusen PT. Wilmar Cahaya Indonesia membantah kelangkaan Minyak Goreng dilapangan, Karena setiap mengeluarkan hasi produksinya. Seperti minyak goreng curah distribusikan kepada distributor sebanyak 100 sampai 150 Ton Per hari. Sedangkan minyak Goreng Kemasan Bisa mencapai 40 ribu Dus perhari.
Humas PT. Wilmar Widodo, mengatakan sejauh ini tidak ada kendala dalam pendistribusian minyak goreng. Bahkan pasokan ketersediaan aman untuk wilayah Provinsi Kalimantan Barat.
