Palembang – Proyek peningkatan jalan HBR Motik KM 7 Kelurahan Sukarami Kecamatan Alang – Alang Lebar Kotamadya Palembang Sumatera Selatan yang dibangun dengan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD-DAK) tahun 2017 senilai Rp.5.878.137.000,- (Lima Milyar Delapan Ratus Tujuh Puluh Delapan Juta Seratus Tiga Puluh Tujuh Ribu Rupiah) dikerjakan oleh Perusahaan Kontraktor PT Swastika Mandiri, diduga dikerjakan asal-asalan dan tidak sesuai dengan Surat Perjanjian Kerja (SPEK) pada umumnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang Kota Palembang, sudah beberapa kali coba dihubungi NN untuk dikonfirmasi, namun selalu dikatakan tidak sedang berada di tempat oleh bawahan beliau dan terkesan menghindar untuk ditemui NN. Jalan sepanjang 1,5 Kilometer yang menghubungkan Jalan Sukarno Hatta dan Jalan Kolonel H Burlian itu hampir setiap tahun selalu diperbaiki, namun hasilnya belum banyak terlihat kemajuan. Pekerjaan yang dikerjakan oleh Kontraktor PT Swastika Mandiri itu dinilai tidak sebanding dengan dana APBD DAK yang sudah digelontorkan oleh Pemerintah Kota Palembang.
Jalan tersebut sampai saat ini belum bisa dilewati karena mengalami longsor. Berdasarkan observasi NN di lapangan belum lama ini ditemukan sejumlah titik di beberapa lokasi yang kondisinya dalam keadaan rusak dan sama sekali tidak terlihat adanya tanda-tanda perbaikan.
Meski katanya baru saja selesai dikerjakan namun kondisi jalan sudah rusak dan tidak dapat dilalui. Dewi (35) warga jalan HBR Motik mengatakan “Cak mano niand wong meneri jalan ini pak, bunyinyo sudah diperbaiki tapi jalan mase rusak, kalu hujan jalan ini licin dan masih banyak lubang,”kata karyawan PT Interbis Tbk itu.
Yulia (51), warga sekitar juga meminta Walikota Palembang untuk menegur pihak Kontraktor PT Swastika Mandiri. Tolong Pak Walikota, terguri wong yang ngaweke jalan di tempat kami ini. Jangan sebasingnyo bae ngaweke jalan ini,”ujar Istri Mantan Kepala Personalia PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk itu.(ADENIA-SUMSEL)
